Marah Bikin Sehat

Jika Anda tahu saat yang tepat untuk "marah" dan bukan menjadi seorang yang pemarah, Justru Anda adalah seorang yang sehat.


Dalam sebuah penelitian mengatakan,
Sembilan puluh dua orang mahasiswa UCLA diteliti Oleh psikolog Kennifer Lemer, Mereka diminta menghitung mundur dengan kelipatan 13, dimulai dari angka 6233.
                                         



Saat partisipan sedang menghitung.
Peneliti mengganggu dengan mengatakan bahwa mahasiswa tersebut menghitung terlalu lambat. Dan jika mereka salah dalam menghitung, mereka harus mengulang dari awal.

Hasilnya menunjukkan, partisipan yang memperlihatkan ekspresi ketakutan mempunyai tekanan darah dan kadar hormon kortisol yang lebih tinggl.

Kesimpulannya, kemarahan bukanlah hal yang buruk, asal dikeluarkan untuk alasan yang tepat. Karena marah merupakan respons adaptif terhadap situasi tertentu.

Tetapi, jangan juga terlalu sering, karena justru bisa mengakibatkan hipertensi dan penyakit jantung